Imigrasi Bagansiapiapi Siap Siaga Janggan Masuknya Virus Corona dan WNI Anggota ISIS

BAGANSIAPIAPI, (Mediapesisircom) – Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bagansiapiapi kembali melaksanakan rapat Tim Pengawasan Orang Asing (Tim Pora) tingkat Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Rapat tersebut dilaksanakan guna saling bertukar informasi berkaitan dengan keberadaan orang asing di Rohil, Jumat (6/3/2020).

Rapat Tim Pora yang dipimpin Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Riau diwakili Kasubbag Intel Keimigrasian Kamaluddin Fatah tersebut, membahas terkait antisipasi masuknya virus corona melalui orang asing yang masuk ke Rohil dan isu WNI yang tergabung dalam ISIS.

“Adapun yang dibahas tadi menyangkut masalah warga negara asing yang berkaitan virus corona dan juga menyangkut masalah isu-isu WNI yang terpapar ISIS di Suriah dan ingin kembali ke Indonesia,” ujarnya.

Terkait dengan pencegahan wabah corona itu lanjutnya, sesuai dengan Permenkumham Nomor 7 Tahun 2020 tentang penolakan izin masuk atau keluar wilayah Indonesia.

“Mengingat saat ini terjadi di Indonesia penyebaran virus corona, tidak menutup kemungkinan wilayah Rohil juga akan dimasuki WNA sehingga perlu dilakukan pengawasan,” jelasnya.

Sementara itu, Kasi Wasdakim Imigrasi Kelas II TPI Bagansiapiapi menambahkan, berbagai antisipasi perlu dilakukan untuk pencegahan masuknya penyebaran virus khususnya di wilayah Rohil.

Apalagi sebutnya dalam waktu dekat akan ada acara di Bagansiapiapi yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya yakni sembahyang kubur dan Bakar Tongkang.

“Sebab, dalam acara tersebut banyak WNA yang akan datang dan berkunjung ke Bagansiapiapi ini, sehingga perlu dilakukan pengawasan bersama,” paparnya.

Apalagi tambahnya, Rohil merupakan wilayah yang langsung berbatasan dengan negara tetangga seperti Malaysia. Sehingga, pengawasan ekstra harus dilakukan.

“Pulau Halang dan Kecamatan Kubu dan Palika merupakan wilayah terluar dan menjadi perhatian khusus bagi kita semua. Dalam waktu dekat kita juga akan melaksanakan operasi,” katanya.

Terkait masalah ISIS katanya lagi, menurut Menkopolhukam WNI yang menjadi ISIS ini merupakan virus juga. sehingga, susah untuk kembali bergabung ke NKRI.

Dengan dilaksanakan rapat Tim Pora tersebut, Kasi Wasdakim juga berharap semua elemen yang tergabung didalamnya dapat saling berkoordinasi dan memberikan informasi guna melakukan pencegahan.

Rapat Tim Pora tampak dihadiri Pasi Intel Kodim 0321 Rohil Kapten Arh Efri Nasution, Kasi Intel Kejari Rohil Dian Affandi Panjaitan, Bais TNI Kapten Inf Rosman Sembiring, perwakilan Polres, Perwakilan Lanal, perwakilan kantor Bea dan Cukai, jajaran Imigrasi Bagansiapiapi serta berbagai unsur lainnya. (MHDalex)

(Visited 9 times, 1 visits today)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *