Diduga Puluhan Nasabah TMJ Tertipu

ROKAN HULU, (Mediapesisir.com) – Nasabah TMJ ( Tri Manunggal Jaya) yang bergerak dibidang Investasi Susu Sapi Perah di Ponorogo Jawa tengah hingga akhir Pebruari 2020 sudah lebih dari 200 anggota yang berinvestasi lewat Nur Yusuf warga desa Bukit Intan Makmur kecamatan Kunto Darussalam kabupaten Rokan Hulu.
Puluhan Nasabah TMJ merasa kecewa karena telah beredar berita di televisi yang menyatakan TMJ adalah salah satu Investasi bodong dan Bosnya telah ditahan kepololisian. Sehingga para investor TMJ di Rohul beramai ramai mendatangi rumah NY Jumat siang 21/02/2020 guna mempertanyakan nasib uang mereka.
NY sebagi orang yang pertama ikut program Investasi ini dari Rohul mengatakan dia ikut program TMJ mulai tahun 2016. Senang menerima profit/ keuntungan setiap bulan dari TMJ, beliau memberi informasi kepada kawan-kawannya hingga ratusan anggota dengan paket beragam ikut menanam investasi dalam kurun waktu tiga tahun.
Bahkan ada beberapa orang yang hingga 30 paket dengan nilai satu paket mulai Rp 12 juta hingga Rp 19 juta. Sehingga sebagian ada yang meminjam uang ke Bank dan Koperasi untuk dimasukkan Investasi TMJ.
Setiap pendaftar mentransfer uang langsung ke rekening Nur Yusuf, selanjutnya NY mengirim ke rekening atas nama Andi Prasetio warga Plamboyan kabupaten Kampar sebagai pihak yang bermitra dengan CV. Tri Manunggl Jaya di Ponorogo.
Namun sejak 21 Januari 2020 Andi Prasetio dan kawan-kswan mengetahui bahwa Perusahaan yang selama ini mereka banggakan ternyata INVESTASI BODONG, sehingga reaksi para nasabah mulai panik dan menuntut uang mereka serta terus mendatangi perwakilan perusahaan atau sejenis agen TMJ, layaknya NY di Desa Bukit Intan Makmur yang lazim disebut Prambanan itu.
Bahkan diantara nasabah yang kecewa berat, karena uangnya ratusan juta telah masuk dan tidak ada kepastian pengembalian, mulai mengeluarkan kata-kata tidak sopan kepada NY, dan berniat akan menyita aset yang ada kepada NY dirumahnya, sehingga sangat rawan terjadi insiden di waktu yang akan datang.
Namun sebagian yang lain masih sabar bernegoisasi dan bersama -sama mengupayakan bagaimana cara pengembalian uang mereka.
Penuturan NY saat ditanya wartawan dirumahnya, dia akan berusaha memperjuangkan nasib uang mereka sekalipun harus menyita aset rekannya Andi Prasetio warga Sumber Makmur- Tapung kab Kampar.(Kaliun Siregar)